Macam-macam Kerusakan Tv Sanken

1. kerusakan tv SANKEN BAZZON EYE tipe ST1565AV
Berangkat dari niat berbagi pengetahuan dan pengalaman, pada postingan kali ini saya ingin menambahkan cerita saat menangani kerusakan tv SANKEN BAZZON EYE tipe ST1565AV.
Saat barang diantar ke workshop si pemilik tv mengatakan bahwa tvnya rusak ic gambar. Suaranya normal namun tak ada gambar muncul di layar. Bahkan cahaya rasterpun tidak ada. Akupun hanya mengiyakan "barangkali memang IC gambarnya rusak" kataku menimpali. Maklum jaman sekarang arang sudah pada tahu elektronika walaupun tahu sedikit mereka sok ngerti.
Setelah yang punya barang pulang langsung aku tes menyalakan tv. Benar saja, terdengar salah satu siaran tv sedang menyiarkan liputan berita. Namun begitulah seperti tuan barang bilang tak ada tanda tanda gambar yang muncul. Aku menerka nerka kerusakan pasti R heater putus, fbt rusak, atau barang kali malah crt yang sudah tewas.
Akhirnya daripada penasaran langsung "kami" buka box penutup belakang dan segera melacak letak kerusakan. Dalam keadaan terbuka kucolokkan kabel power ke listrik. Lalu mengukur titik titik penting dengan multitester. Diantaranya titk soleran kabel defleksi horisontal terukur 0 volt, titik defleksi vertkal 0 volt, R G Bpada rangkaian matrix juga 0 volt. "Wah , pasti tr horisontal jebol" gumamku.
Langsung matikan tvcabut semua soket kabel audio, defleksi , panel kontrol dan kabel ground ke crt dan tarik pcb mesin tv untuk dibersihkan. Hal ini agar lebih cermat dalam mencari keretakan solderan dan beberapa komponen yang rusak secara fisik. Dari hasil pengamatan dibantu alat kaca pembesar menemukan disana sini ada solderan yang pecah. Terutama pada sekitar rangkaian vertikal dan horisontal. Langkah pertama hanya solder ulang semua bagian yang terdeteksi retak. Juga dari hasil pengukuran tr horisontal D 1878 dalam keadaan baik. R fuse semuanya juga normal.
Tiba tahap berikutnya memasang kembali soket kabel kabel dan tak ketinggalan kabel ground yang terhubung ke badan CRT. Karena jika ground ini lupa terpasang bisa berakibat fatal menyebabkan kerusakan ic program dan rangkaian lainnya. Tes lagi menghidupkan tv. Ternyata keadaan belum berubah. Belum ada cahaya raster muncul. Hanya saja titik RGB pada rangkaian matrix sudah ada tegangan sekitar 90 sampai 120 volt. Pada kaki kolektor tr horisontal 0 volt. Maka langsung saja balikkan pcb dan melakukan pelacakan mulai output main trafo terutama tegangan B+. Ternyata ada 110 volt pada ujung dioda. Tetapi tidak sampai ke kaki kolektor tr horisontal.
Cukup lama menemukan putusnya jalur ini. Hingga sampai pada pemeriksaan secara intensif mendapati sebuah liltan (koker) teryata putus didalam lilitannya yang terbalut oleh plastik mika. Maka ambil solusi mengganti kawat email dengan ukuran yang sama 0,6mm sebanyak 14 lilit, jadilah koker baru. Setelah alat ini "kami" pasang langsung tes nyalakan tv dan hasilnya " CLING.....!!!!!" layar langsung nyala terang bertuliskan SANKEN. Tinggal menyesuaikan setelan screen pada FBT agar mendapatkan tingkat kecerahan gambar dan warna mengacu pada white balance.
Sudah dapat ditebak langkah selanjutnya, tinggal call pemilik barang , menyebut tarif dan bayaran. Lumayan 1 jam beraksi dihargai 100rb.

2. TV 21 inch merk Sanken dengan kerusakan “tidak dapat menangkap siaran”

Pemilik tv Sanken tidak memasang parabola tetapi menggunakan antena lokal dan untuk wilayah Lampung seluruh siaran tv memakai gelombang UHF. TV Sanken sebelum dibuka casing atau back covernya (tutup belakang).  Saya coba terlebih dahulu search atau ASM untuk memastikan apakah rusak TV yang baru masuk itu sesuai dengan keluhan yang disampaikan oleh pemiliknya. Siapa tahu kondisi antena tv rumah konsumen yang bermasalah atau boster tvnya yang minta ganti baru.

Dalam proses search gelombang tv yang saya lakukan tidak satupun yang tertangkap oleh TV Sanken. Kemudian tindakan selanjutnya saya lakukan perbaikan dengan tahapan sebagai berikut

• Mengukur tegangan pada kaki tuner, pada tuner dengan type tertentu sudah tertulis pada body tuner nama-nama dari pin tuner. Untuk letaknya persis di atas pin atau kaki tuner, jika tidak ada keterangan nama pin tuner biasanya PCB/board mesin TV sudah ada tulisan dari nama-nama pin tuner tersebut,  Karena syarat-syarat yang diminta oleh tuner harus terpenuhi agar TV dapat menangkap gelombang/siaran tv, maka tindakan yang saya lakukan untuk kali pertama adalah memastikan bahwa tegangan tuner sudah terpenuhi semua. Syarat yang saya maksud itu antara lain tegangan :Setelah dilakukan pengukuran tegangan pada tuner semuanya menunjukkan tegangan yang sesuai dengan ketentuan, artinya tegangan yang diperlukan oleh tuner semuanya normal
  1. Pin/kaki BM atau dapat kita pahami sebagai vcc tuner, kebetulan tv Sanken ini tegangannya 12 volt. Setelah saya ukur dengan multi meter posisi DCV 50, jarum pada multimeter menunjukan nilai 12 berarti vcc untuk tuner tersebut sudah normal
  2. Pin AGC, tegangan AGC ini setiap type tuner tidaklah sama karena sesuai dengan tegangan VCC atau BM pada tuner, apabila BM teganganya 12 volt maka tegangan AGC berkisar antara 5Volt sampai 6.5 volt dan jika tegangan BM 5 volt maka tegangan AGC berkisar antara   3.5 volt sampai 5 Volt
  3. Pin  Band UHF, tegangan UHF juga tergantung atau sesuai dengan tegangan pada BM jika tegangan BM adalah 12 Volt maka tegangan UHF juga 12 Volt
  4. Pin VT, kepanjangan dari VT ini adalah Voltage Tuning kadang ada juga tuner yang tertulis dengan nama TV atau BT,  intinya sama bahwa tegangan ini akan berubah sesuai dengan siaran tv yang diterimanya, misalkan antara tegangan siaran ANTV dengan siaran Metro TV berbeda nilai tegangan di pin VTnya, dan pada saat dilakukan autosearch atau ASM tegangan ini akan berubah dari 1Volt dan bergerak maju sampai menjadi tegangan 33 Volt, dan kembali ke 0 Volt lagi dan naik lagi, ini berulang sampai tiga kali karena gelombang TV ada tiga VL.VHF dan UHF. Bagi pemula silahkan anda lakukan autosearch kemudian anda ukur tegangan VTnya maka jarum multi meter akan bergerak naik,
  5. Dalam proses ASM atau autosearch, pada awalnya pin VL pada tuner yang terdapat tegangannya bersamaan itu OSD atau display pada TV menunjukkan proses VL , kemudian VHF dan berakhir pada gelombang UHF
• Untuk sementara saya sudah berani menuduh bahwa tunernya sudah rusak karena syarat yang diminta oleh tuner sudah dipenuhi semua dan tuner tetap tidak mau bekerja atau tidak menangkap siaran atau gelombang
• Ada satu cara lagi yang saya lakukan untuk lebih memastikan tunernya rusak dengan bantuan alat tes tuner bikinan sendiri dan anda dapat membuatnya seperti yang saya miliki dengan cara membaca pada buku bonus panduan service tv yang saya jual. setelah menggunakan alat tes tuner gambarnya bersih dan dapat menerima semua gelombang. Hal ini menunjukkan bahwa mesin TV jalur IF dalam kondisi sehat dan hanya tuner saja yang rusak.
• Diganti tuner TV kembali normal, andaikata tidak ada suku cadang tuner atau tidak terdapat tuner dengan type yang sama, anda dapat membelinya dengan type yang berbeda tetapi kontruksi pin tunernya sama. dan manakala tetap tidak ada tuner untuk menggantinya, nda dapat memasang tuner dengan type beda dan kontruksi yang berbeda pula tetapi anda harus paham betul kedua dari konstruksi tuner lalu lakukan modifikasi sesuai tempatnya.
• saya yakin anda bisa he..he.

     3. Kerusakan Horizontal TV SANKEN BAZZON nicam stereo

     Pada hari minggu yng lalu saya mengerjakan TV SANKEN BAZZON 29" dengan kerusakan mati total dan setelah pengecekan ternyata TR Horizontal short. Mulailah dengan pengangkatan TR tersebut, kemudian cek tegangan ada sekitar 125V berarti ada kemungkinan normal tetapi kenapa TR bisa jebol??? kemudian saya memeriksa bagian Horizontal mulai memeriksa Capasitor satu persatu beserta dioda ternyata normal semua. Saya beranikan untuk mengganti TR yang baru dan...TV bisa menyala tapi logo SANKEN sangat melebar sekali dan tiba - tiba pet..ngik ngik ngik tv mati dan terdengar bunyi Travo inverter berdengik ternyata TR jebol lagi. Akhirnya saya teringat dengan kasus TV LG yang gambarnya melebar cuma kalo di LG TR Hor tidak jebol.

     Setelah saya periksa ulang ternyata ada Capasitor 360n 250v nilainya sudah berubah setelah saya bandingkan dengan yang baru ternyata bergerak separuh dibanding yang baru bila diukur dengan tester menggunakan X100K. Akhirnya saya tidak ragu - ragu menggantinya dengan yang baru dan juga mengganti TR Hor D1557 karena tidak dapat type ini saya gunakan D2638  dan juga mengganti C 1uf 250v.


     Mulailah menghidupkan TV.....dan logo SANKEN sudah tidak melebar lagi sambil saya pegang heatsink TR hor siapa tahu panasnya berlebihan dan ternyata normal.  TV pun langsung OK...!!!

Demikian sedikit tips untuk anda semoga bermanfaat...

4. Kumpulan Kerusakan Tv Sanken
MATI TOTAL
Model : Bazzon Eye
Gejala : Tv walaupun di on lampu led indikator juga tidak bisa nyala
Solusi : Kerusakan di bagian input regulator dekat dioda penyearah, resistor gandeng duanya yang rusak, ganti kedua jenis resistor tersebut ukurannya 120k x 2 dengan yang baru.

MATI TOTAL


Model : ST-1465AV
Gejala : Penyebabnya flyback bocor sehingga terjadinya foam api yang merembet ke IC TDA 6107J 
Solusi : Ganti IC TDA 6107J dengan yang baru


TIDAK ADA WARNA
Model : FTC-1459
Gejala : Gambar suara normal tapi gambar tidak berwarna jadi hitam putih 

Solusi :  Cek IC TDA8361 skalian ganti X"tal 4,43


SUARA TERLAMBAT MUNCUL
Model : Bazzon Eye 
Gejala : Tegangan kurang stabil 
Solusi : Ganti c541 dan c553 dengan yang baru

Model : ST-1438 
Gejala : Gambar TV polos biru tidak ada bintik sama sekali, tapi input AV DVD bisa masuk, normal 
Penyebab : L 702 putus
Solusi : If 82pf, OSC TDA8361, CONTROL PCA84C440P/401


Model : 21C1PH02-2H 
Gejala : Ketika di hidupkan ada suara aneh 
Penyebab : Tegangan listrik tidak stabil
Solusi : Ganti flyback    


Model : ST 2181 
Gejala : Tv hanya posisi standby remote dan tombol panel tidak berfungsi 
Penyebab : Tegangan untuk 24v dan 12v drop
Solusi : Ganti  c541=100uf/35v dan c553=470uf/16v                                     

5. TV SANKEN (over voltase)

Sehari yang lalu datang tv sanken
14 mati total.
Setelah dicek ternyata Tr
horizontal shot.
Untuk sesaat kami mencoba
memastikan bahwa TR tsb adalah
TR yang biasa digunakan pada tv
toshiba 29. Waw ....
''bagaimana mungkin tv 14 ini
dkasi Tr horizontal toshiba 29 dan
masi kuat jebol? Pasti ada
masalah!
Kemungkinan C resonan, fbt,
tegangan B+ 125 naik, atau yang
terburuk CRT rusak.
Satu persatu kami periksa, mulai
dari C resonan, fbt, dan
tegangan.
C dan fbt aman, tapi kemudian
kami dkejutkan oleh tegangan B+
yang mencapai 140v. Nah ini
ternyata biang keladinya!
Penelusuran kami lanjudkan
diarea primer regulator, trimpot
yang sedikit eror kami ganti, dan
elco 50v47uf juga tampak sedikit
bermasalah. Dan setelah
pergantian kedua komponen tsb
ternyata tegangan B+ bisa turun
125v. Yes!
Saatnya uji coba, aku gunakan
tr2499 yg memang cukup standar
bwt 14 inc, dan ternyata hasilnya
tidak mengecewakan. Tes satu
jam dan suhunya masi normal
berarti tv udah siap dbungkus.
Mudah2an pengalaman ini
berguna. 

6. SERVIS TV SANKEN SYMPHONY SLIM

TV SANKEN SYMPHONY SLIM ini menggunakan IC tunggal TOSHIBA 8899CSCNG6UV2, IC Vertical STV 9378, TR HORISONTAL D5036 dan STR W6556A. Kerusakan tv ini :

1. Gambar tidak penuh, bagian bawah layar ada warna hitam sekitar 2 cm.
2. Suaranya hilang, untuk pertama dinyalakan suara tidak ada tetapi lama-lama kadang ada.
3. Layar warnanya tidak normal, disetiap sudut layar ada warna merah.

Pertama saya buka terlebih dulu casing tv, kemudian bongkar mesinnya / mainboard dan bersihkan debu dan kotorannya. setelah semua bersih saya mulai mengamati kondisi mesinnya, secara kasat mata memang ada dua buah elco yang sudah mengembung. ukuran elco tersebut :

1. 1000 mf 25 volt, terpasang dipower suplay untuk mencatu IC power ampli.
2. 2200 mf 35 volt terpasang untuk output Vertical.

Untuk selanjutnya kedua elco tersebut lansung saya ganti, kemudian jangan lupa solder ulang semua titik yang kelihatan sudah retak. kemudian untuk mengecek semua tegangan kita nyalakan mainboardnya, ternyata setelah saya cek semua NORMAL, oke-oke saja.

Setelah pengecekan selasai kemudian saya pasang mainboard ke layar / tabung crt. Kemudian tv dinyalakan dan hasilnya GAMBAR LANGSUNG PENUH, SUARA pun langsung terdengar oke.
Kesimpulannya kerusakan tv ini cuma elco yang mengembung.
Untuk tampilan layar yang berwarna merah disetiap sudutnya cara mengatasinya dengan memakai magnet (bisa magnet bekas speaker) dekatkan magnet ke layar crt tarik perlahan satu arah berulang sampai warna merahnya hilang.

Semoga bermanfaat, dan salam kenal untuk rekan-rekan tukang servis, salam dari Banten.

7. tv Sanken 21"

Tv Sanken 21" BAZZON THUNDER ST21BTO904017158 Kerusakan: layar satu garis lurus horisontal. Perbaikan: Dalam pemeriksaan ternyata tegangan untuk IC vertikal (LA 78040) = 24 volt tidak ada. Setelah ditelusuri ternyata tegangan ini dari fbt lewat dioda D403 (HER154) dan R405 = 1 ohm/0,5W. Saat diukur D403 bocor dan R405 putus. Setelah diganti, tegangan untuk IC vertikal normal kembali (24 volt) dan tv normal kembali. Sekedar catatan: IC program = 8823CPNG4PB8 IC memory = 24C16A IC reg = 5Q1265RF kode remote = 336 Data pin fbt: 16,5/24v/heater/46v/180v/gnd/nc/ABL/125v/Col pin 46v tidak dipakai. Type fbt tidak diketahui karena nomor serie nya sudah hilang. Bagi rekan2 yang tahu, tolong diinformasikan dan sebelumnya saya ucapkan terimakasih. Akhirnya salam saya untuk semua rekan dan semoga sukses.

8. PENGALAMAN SERVICE TV SANKEN

Pada suatu hari saya di minta untuk memperbaiki tv yang mempunyai merk sanken yang ukurannya 21 inc. kerusakan tv ini adalah mati total dan tidak mempunyai tegangan sama sekali. Pertama-tama saya coba cek transistor D1885 yang terdapat pada regulator ternyata tidak mengalami kerusakan alias bagus. Saya coba cek lagi horisontalnya D2499, nah ternyata mengalami kerusakan dan langsung saya ganti dengan yang baru. Langsung saya coba untuk mengukur tegangan pada 115v ternyata belum ada tegangan sama sekali. Tanpa sadar ternyata elco utama mengalami kerusakan fisik yaitu menggelembung di bagian atas nya dan langsung saya ganti dengan yang baru. Setelah di cek pada tegangan 115v juga belum ada tanda-tanda kalau tv ini mau hidup. Saya coba cek lagi deoda zener yang terdapat di dalam regulator ternyata mengalami short B dan tanpa fakir panjang langsung ganti dengan yang baru. Nah setelah saya colok tv nya langsung normal seperti biasa dan saya pun kegirangan sambil mengantarkan tv ini kepada pemiliknya. SEMOGA BERMANFAAT!!!

9. TV SANKEN BAZZONE RUSAK STANDBY



Kerusakan:
Tv Sanken dengan gejala kerusakkan standby.

Perbaikan:
Setelah di lakukan pengecekan tegangan B+ terukur ngedrop 50 volt. 
Ternyata sumber ngedrop ada pada saat Flyback bekerja,kesimpulan saya flyback rusak. 
Berhubung nyari flyback dengan seri BSC24-01N40 susah, dengan amat terpaksa harus mencari solusi persamaannya.
Dan saya dapat persamaan pin flyback dengan type BSC25-1010A.
Nggak ada perbedaan kaki flyback dengan type aslinya tv pun langsung menyala normal.
Setelan vertikalnya ternyata kurang penuh, untuk masuk ke Menu Servis tv Sanken caranya sebagai berikut:
Service Mode Tv Sanken volume pada posisi 0 lalu tekan Volume min pada tv di sertai tombol display pada remote

sumber:
imam-sa.mywapblog.com
panduanservicetv.wordpress.com
alextro-service.blogspot.com
layindoelektrik.blogspot.com
aldo-savixx.blogspot.com
ilmubengkel.blogspot.com
pranaelectric.blogspot.com
semhulk-serviceelectronic.blogspot.com
gbrelektronik.blogspot.co.id